JAWA BARAT, Go-info.id — Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) pada Kamis, 13 Februari 2025, di kediaman Ketua Umum Prabowo Subianto di Hambalang, Jawa Barat. KLB ini merupakan hasil dinamika yang berkembang dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) yang awalnya direncanakan sebagai agenda utama.
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menjelaskan bahwa perubahan Rapimnas menjadi KLB dilakukan atas aspirasi mayoritas kader.
“Ketua Dewan Pembina menyatakan, jika itu kehendak kader dan partai, maka forum ini bisa menjadi KLB,” ujar Muzani dalam keterangannya.
Sebagai pimpinan sidang sementara, Muzani kemudian menetapkan KLB ke-7 Partai Gerindra digelar pada hari yang sama. Ia menegaskan bahwa KLB dapat dilaksanakan apabila didukung oleh minimal 2/3 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC). Dalam kusus ini, 100% DPD dan DPC Gerindra memberikan dukungan penuh.
Dalam KLB tersebut, Prabowo Subianto kembali ditetapkan sebagai Ketua Umum dan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra untuk periode 2025-2030.
“DPC dan DPD meminta agar Pak Prabowo kembali menjadi Ketua Umum. Beliau siap menerima amanah tersebut,” kata Muzani.
Selain itu, forum KLB juga menyepakati bahwa Prabowo tetap menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina yang memiliki peran strategis dalam menentukan arah kebijakan partai ke depan. (*)